fbpx
The Chocolate Factory and Merdeka Belajar

Saint John’s Catholic School offers holistic development for Saintjohners. Students are not only helped to grow their academic skills, but also to discover their talents and passions. Every opportunity to help Saint John’s students develop themselves will be a valuable experience for them. Since the school’s inception, the motto Scientia, Virtus, et Vita has been the foundation of Saint John’s education. The new national curriculum “Merdeka Belajar” enhances the school policies in developing their students’ talents.

Performance of Chocolate Factory the Musical at Ciputra Artpreneur is one of the chances for Saint John’s students to develop their talents. Hi Jakarta Production and Ciputra Artpreneur have collaborated to provide this opportunity. Saint John’s students performed in the opening act, the musical ensemble, and the string ensemble.

The Opening act was prepared at school under the guidance of Saint John’s teachers. The musical ensemble was trained by Hi Jakarta Production’s professionals, while the string ensemble was trained at Crescentia Music Course in West Jakarta. Later, they all joined in the orchestra directed by Erico Felix.

Our ensemble includes Primary and High School students, and they gained this experience with full support from their parents.  Despite their young age, the students learned that a drama musical is also a serious business that required lots of rehearsals. Some of our students needed to decide whether they would participate in the musical drama or continuing to a higher international level of math competition. 

Be believe that the more varied of experiences these young generations have, the more opportunities they will have in their future. They will discover their strength and talents and learn how to develop their grit as an asset for their adulthood.

The Chocolate Factory dan merdeka belajar

Saint John’s Catholic School menawarkan perkembangan holistic bagi murid-muridnya. Saintjohners tidak hanya dibantu untuk mengembangkan kecerdasan akademik, tetapi juga untuk menemukan bakat dan minat mereka. Setiap kesempatan untuk mengembangkan diri murid-murid ini akan menjadi pengalaman berharga bagi mereka. Sejak awal berdiri, motto “Scientia, Virtus, et Vita” menjadi dasar pendidikan di Saint John’s School. Kehadiran Kurikulum Merdeka atau sering juga disebut Merdeka Belajar membantu sekolah dalam meningkatkan kebijakan sekolah dalam upaya menunjang pengembangan bakat murid.

Pertunjukan drama musikal Chocolate Factory the Musical di Ciputra Artpreneur merupakan salah satu kesempatan untuk mengembangkan minat dan bakat murid-murid Saint John’s School. Peluang kerja sama yang ditawarkan oleh Hi Jakarta Production (HJP) dan Ciputra Artpreneur merupakan peluang bagi siswa dan siswi Saint John’s untuk tampil dalam pertujukan yang dikelola secara profesional, baik dalam acara pembuka, menjadi bagian dari ensemble maupun orkestra pengiring.

Persiapan tarian pembuka acara dipersiapkan di sekolah di bawah bimbingan guru sekolah, sementara pemeran dalam ensemble drama musikal berlatih bersama tim profesional HJP. Untuk pemain music gesek berlatih di Crescentia Music Course sebelum bergabung bersama pemusik lainnya dalam orkestra yang diarahkan oleh Erico Felix.

Pemain ensemble drama adalah murid Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah. Mereka dengan dukungan penuh dari orang tua berlataih dan mendapatkan pengalaman berharga. Meskipun masih muda dalam usia, siswa dan siswi ini belajar bahwa drama musikal merupakan bisnis serius yang memerlukan banyak latihan. Beberapa siswa bahkan harus memilih apakah akan mengikuti ensemble setelah terpilih audisi, atau melanjutkan langkah mereka ke kompetisi matematika di tingkat internasional.

Kami percaya bahwa semakin beragam pengalaman yang dimiliki generasi muda ini, semakin besar peluang mereka untuk sukses di masa mendatang. Mereka akan mampu mengenali bakat dan minat mereka, mengembangkannya dan belajar memiliki keteguhan tekad dalam berjuang sebagai modal untuk masa depan mereka.